Apa Perbedaan Rasa Kopi Jawa Barat Jenis Arabika dan Robusta dengan Kopi Lainnya?

Sebagai penikmat kopi, tahukah Anda perbedaan rasa kopi Jawa Barat baik jenis arabika dan robusta dengan kopi lainnya?

Begitu banyak jenis kopi dan membuat aneka ragam rasa dan jenis baik robusta dan arabika. Demikian pula dengan rasa kopi Jawa Barat yang memiliki ciri khas rasa dengan kopi lainnya.

Tidak heran jika perbedaan rasa kopi Jawa Barat baik jenis arabika dan robusta dengan kopi lainnya, membuat harganya lebih mahal di pasaran.

Hal itu terjadi karena baik dari sisi bentuk biji mentah, budidaya, dan cara penanaman hingga pertumbuhan menciptakan perbedaan rasa kopi Jawa Barat dengan kopi lainnya.

Mengenal Perbedaan Rasa Kopi Jawa Barat Jenis Arabika dan Robusta

perbedaan rasa kopi arabika dan robusta Jawa Barat

Umumnya orang mengenal rasa kopi hanya identik dengan asam dan pahit apapun itu jenisnya. Namun sebenarnya tetap memiliki perbedaan rasa kopi Jawa Barat jenis arabika dan robusta dengan kopi lainnya.

Supaya lebih memahami perbedaan rasa kopi Jawa Barat jenis arabika dan robusta, berikut  penjelasannya.

Tingkat Keasaman

Pada dasarnya, seluruh jenis kopi masuk pada kelompok minuman yang asam dengan pH 5-6. Akan tetapi, setiap kopi memiliki berbagai varietas dengan tingkat keasaman yang berbeda.

Kopi arabika memiliki pH yang rendah, hal ini membuat tingkat keasaman menjadi lebih tinggi. Meski begitu, keasaman yang tinggi pada kopi arabika menjadi tidak berbahaya apabila dikonsumsi oleh penderita asam lambung.

Berbeda dengan kopi robusta yang memiliki pH lebih tinggi, sehingga tingkat keasamannya menjadi lebih rendah. Oleh karenanya, jika Anda menderita penyakit asam lambung, ada baiknya untuk menghindari konsumsi kopi robusta.

Berdasarkan Camano Island Coffee di Amerika Serikat, terjadinya peningkatan asam lambung justru disebabkan oleh kafein yang tinggi pada kopi.

Kadar Gula

Pada kopi arabika kadar gula terbilang banyak sehingga rasanya lebih manis, hal itu membuat kopi arabika begitu digemari. Namun dengan kandungan lemak yang juga lebih tinggi.

Sedangkan kopi robusta memiliki kadar gula lebih rendah, membuat kandungan lemak di dalamnya juga lebih sedikit.

Kadar Kafein yang Menimbulkan Sensasi Pahit

Kopi arabika memiliki rasa pahit yang tergolong ringan. Berbeda dengan kopi robusta rasa pahit lebih tegas karena kandungan kafein yang tinggi.

Perbandingan kandungan kafein di berbagai jenis kopi arabika berkisar antara 0,8% hingga 1,5% dari berat total. Sementara kandungan kafein pada kopi robusta lebih tinggi mencapai 1,8% hingga 4% dari berat total.

Kandungan kafein membuat perbedaan rasa kopi arabika dan robusta mudah dikenali, dibandingkan dengan jenis kopi lainnya.

Cita Rasa Identik Berbeda

Kopi arabika memiliki beragam cita rasa, seperti buah-buahan, biji-bijian, bahkan kacang-kacangan. Hal itu membuat kopi arabika kaya rasa mulai dari manis, asam, kecut, dengan pahit ringan ringan.

Dari banyaknya varian rasa, tidak heran jika kopi arabika lebih digandrungi daripada kopi robusta. Bahkan kopi arabika sangat cocok untuk dicoba pertama kalinya oleh penggemar kopi pemula.

Sementara kopi robusta memiliki rasa pahit identik yang kuat, dengan aftertaste seperti kacang dan notes earthy. Tingkat kekentalan kopi robusta juga tebal.

Perbedaan lainnya juga terdapat pada aroma khasnya yang berbeda dari kopi pada umumnya. Kopi arabika memiliki aroma yang lebih floral, sehingga tercium wangi.

Sedangkan kopi robusta aromanya jauh lebih earty dan nutty.

Tingkat Kekentalan Ketika Diseduh

Kopi arabika memiliki kekentalan yang seimbang, dengan tekstur yang lembut dan warna tidak begitu pekat.

Itulah mengapa kopi arabika seringkali dijadikan sebagai minuman modifikasi yang disajikan di kafe-kafe maupun restoran.

Berbeda dengan kopi robusta yang ketika diseduh akan cukup kental, warna lebih pekat dengan rasa pahit yang kuat. Adapun untuk tekstur dari kopi robusta cenderung kasar.

Meski demikian, kopi robusta juga bisa diolah menjadi minuman modifikasi. Namun pada umumnya, kopi robusta lebih bayak dijadikan sebagai kopi seduh instan.

Kopi robusta sendiri merupakan komoditas kopi yang banyak dibudidayakan di wilayah Jawa Barat, salah satu kota dengan kebun kopi robusta terbesar ialah Bogor.

Itulah perbedaan rasa kopi Jawa Barat jenis arabika dan robusta Jawa Barat dengan kopi lainnya, yang tersebar di berbagai daerah Indonesia.

Beberapa contoh rasa kopi lain misalnya: Kopi arabika Jambi, memiliki aroma rempah-rempah yang kuat dengan sedikit rasa cokelat. Berikutnya ada kopi arabika Aceh Gayo, yang memiliki rasa seperti mentega dan kacang.

Cara Menikmati Perbedaan Rasa Kopi Arabika dan Robusta

Hal lain yang jangan dilewatkan pecinta kopi, adalah cara menikmati kopi itu sendiri. Seperti yang disebutkan di atas kopi arabika dan kopi robusta memiliki profil rasa yang berbeda.

Namun perbedaan rasa kopi arabika dan robusta tetap bisa dinikmati dengan cara pembuatan yang pas.

Baik itu kopi arabika maupun kopi robusta sebenarnya, sama-sama dapat dinikmati secara langsung. Tetapi jika ingin di modifikasi, maka tidak ada salahnya untuk membuat kreasi minuman berbahan dasar kopi.

Beberapa modifikasi minuman berbahan dasar kopi seperti sea salt coffee, coffee milk boba, avocado coffee, coffee cheese, coffe latte, carribean coffee dan lain-lainnya.

Namun pada kebanyakan modifikasi minuman kopi yang digunakan adalah jenis kopi robusta. Dengan bahan tambahan utama yakni krim dan susu, sebagai penyeimbang rasa pahit pada kopi robusta.

Dengan mengenali perbedaan rasa kopi Jawa Barat jenis arabika dan robusta, semoga Anda tidak lagi keliru dalam memilih kopi yang pas sesuai selera.

Kopi Jawa Barat By Ibriq Kopi Jogja 

kopi robusta Jawa Barat by Ibriq Kopi

Kini Anda pun tidak perlu jauh-jauh pergi ke Jawa Barat untuk menikmati kopi Jawa Barat berkualitas, karena Ibriq Kopi hadir di tengah Yogyakarta untuk memperkenalkan sekaligus mendekatkan para pecinta kopi untuk menikmati kopi Jawa Barat lebih dekat dengan harga yang sangat terjangkau.

Kopi melewati proses panjang hingga menjadi seduhan ke penikmat kopi. Ibriq kopi menjamin ketelurusan kopi tersebut.

Sebagai rumah sangrai yang mampu menjamin kualitas bahan baku Green Beans yang diperoleh dari petani di Pegunungan Priangan dan diolah oleh prosesor kopi berpengalaman.

Ragam proses paca panen Ibriq Kopi menawarkan di antaranya, Full Wash, Semi Wash, Natural, dan Honey.

Keunggulan Kopi Jawa Barat Dari Ibriq Kopi

Dipetik saat biji masih merah. Dengan petik merah, hal tersebut guna menjaga kualtas kopi.

Kualitas grade 1, Ibriq Kopi memastikan memilki standar kopi grade 1.

Menjaga cita rasa asli, menjaga proses pasca panen sesuai standar SNI.

Jaminan fresh, keterjaminan produk dalam waktu optimal setelah proses sangrai (roasting).

Informasi Pemesanan

Bagi anda pecinta kopi maupun pemilik kedai kopi, kami menjual aneka kopi asal tanah Jawa Barat dengan kemasan kiloan dengan harga sangat terjangkau.

Kami juga menjual kopi arabika dan robusta kiloan dengan harga terjangkau yang juga melayani partai besar maupun kecil.

Kopi Jawa Barat by Ibriq Kopi, bisa dipesan melalui nomor whatsapp 081578704721, website: https://ibriqkopi.com/ email: ibriq.kopi@gmail.com, dan Instagram @ibriq.kopi

atau bisa datang langsung ke kedai Ibriq Kopi dengan alamat: Jl Delingsari No. 56, Patukan, Ambarketawang, Kecamatan Gamping, Sleman, Yogyakarta 55294.

Pastikan Anda menikmati rasa kopi Jawa Barat asli hanya di Ibriq Kopi.***